Selasa, 28 Januari 2014
Senin, 20 Januari 2014
Makalah Bahaya Merokok
00.27
No comments
BAB I
PENDAHULUAN
"Tiada
hari tanpa rokok." Mungkin kalimat itu cocok bagi pecandu rokok (adiksi
nikotin). Beberapa jam tidak merokok, membuat mereka gelisah, mulut terasa
tidak enak sehingga bingung melakukan sesuatu. Kecanduan rokok sudah menjadi masalah
serius yang dihadapi dunia. Di Indonesia, terdapat sekitar 63 juta perokok yang
sulit menghindari kecanduan. Sedangkan, kematian akibat perokok mencapai 57.000
per tahun atau setidaknya 156 jiwa melayang setiap harinya. Jika tren merokok
terus berlanjut, diperkirakan 85 juta penduduk Indonesia usia remaja saat ini
akan menjadi perokok berat, dan 12-13 juta diantaranya akan meninggal di usia
muda. Data WHO tahun 2008 mencatat sebanyak 5,4 juta orang meninggal akibat
rokok diseluruh dunia. :
Mungkin sudah bukan hal yang
biasa lagi jika kita mendengar bahwa rokok sangat berbahaya bagi kesehatan
manusia, karena sebenarnya sudah banyak peringatan dan pesan yang sering kita
dengar dari berbagai media mengenai bahaya rokok tersebut bahkan sebenarnya sudah
ada peringatan mengenai bahaya rokok tersebut di kemasan rokok itu sendiri.
Tapi anehnya tetap saja masih banyak orang yang merokok, entah hanya sekedar ingin di
anggap sebagai anak gaul atau mungkin sudah menjadi kebutuhan bagi dirinya.
Yang jelas apapun alasannya , kita harus sejak dini mengindari rokok tersebut, sebab efek dari asap
rokok tersebut dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan mulai dari yang
ringan hingga yang berat yang bisa membawa kita kepada kematian. Mungkin
kita tidak akan merasakan efeknya secara langsung akan tetapi efeknya akan
terasa dalam jangka waktu yang lama.
Merokok membahayakan bagi hampir
semua organ tubuh, menimbulkan banyak penyakit dan memengaruhi kesehatan
perokok secara umum. Bila Anda berhenti merokok, manfaatnya dapat Anda rasakan
secara langsung maupun jangka panjang, bagi Anda maupun orang-orang yang Anda
cintai
Dalam
makalah ini akan di bahas seputar hal-hal yang berkaitan dengan rokok, dengan
harapan semoga apa yang di bahas dalam makalah ini dapat bermanfaat bagi kita
semua. Amin.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Rokok
Rokok adalah
slinder dari kertas berukuran panjang aatara 70 hingga 120mm (bervariasi
tergantung negaranya) dengan diameter sekitar 10mm yang berisi daun-daun tembakau
yang telah dicacah. Rokok dibakar salah satu ujungnya dan dibiarkan membara
agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya.
Rokok merupakan
produk yang berbahaya & adiktif (menimbulkan ketergantungan). Di dalam
rokok terdapat 4000 bahan kimia berbahaya yang 69 diantaranya merupakan zat
karsinogenik (dapat menimbulkan kanker). Zat-zat berbahaya yang terkandung
didalam rokok antara lain : tar, karbon monoksida, sianida, arsen, formalin,
nitrosamine dll.
B. Jenis-jenis perokok
Berdasarkan jenisnya perokok
dibedakan menjadi :
a.
Perokok aktif
Mereka telah terbiasa
dan nyata menghisap rokok dan menanggung sendiri akibatnya.
b.
Perokok pasif
Mereka sebenarnya
tidak merokok namun karena ada orang lain yang merokok didekatnya maka ia
terpaksa harus ikut menghisap asap rokok dengan segala akibatnya.
Berdasarkan jumlahnya
perokok dibagi menjadi :
a. Perokok ringan.
Perokok yang merokok atau menghabiskan sekitar 1-10
batang rokok per hari.
b. Perokok sedang.
Perokok yang menghabiskan sekitar 10-20 batang rokok
per hari.
c. Perokok berat.
Perokok yang menghabiskan lebih dari 20 batang rokok
per hari.
C. Zat yang terkandung dalam merokok
1.
Nikotin
Zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk trus
menghisap rokok.
Pengaruh bagi tubuh manusia, antara lain :
a. Menyebabkan kecanduan atau
ketergantungan merusak jaringan otak
b. Menyebabkan darah cepat membeku
c. Mengeraskan dinding arteri
2.
Tar
Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa
menimbulkan iritasi bahkan kanker
Pengaruh bagi tubuh manusia, antara lain :
a. Membunuh sel dalam saluran darah
b. Meningkatkan produksi lendir
diparu-paru
c. Menyebabkan kanker paru-paru
3.
Karbon Monoksida
Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat
oksigen dalam tubuh.
Pengaruh bagi tubuh manusia, antara lain :
a. Mengikat hemoglobin, sehingga
tubuh kekurangan oksigen
b. Menghalangi transportasi dalam darah
4.
Zat Karsinogen
Pengaruh bagi tubuh manusia, antara lain :
a. Memicu pertumbuhan sel kanker
dalam tubuh
5.
Zat Iritan
Pengaruh bagi tubuh manusia, antara lain :
a. Mengotori saluran udara dan
kantung udara dalam paru-paru
b. Menyebabkan batuk.
Sebagaimana
kita ketahui zat-zat asing
berbahaya yang dihisap oleh perokok tersebut adalah zat yang
terkandung dalam asap rokok dan ada 4000 zat kimia yang terdapat dalam sebatang
rokok, 40 diantaranya tergolong zat yang berbahaya misalnya : hidrogen sianida
(HCN) , arsen, amonia, polonium, dan karbon monoksida (CO). Zat kimia yang dikeluarkan ini terdiri dari komponen gas
85 % dan partikel
D. Bahaya Yang di Timbulkan
akibat merokok
1. Bahaya merokok pada perokok aktif
dan pasif
Besarnya bahaya merokok sebenarnya bukan tidak disadari oleh para perokok,
karena pada setiap bungkus rokok kini terdapat peringatan wajib dari pemerintah
yang berbunyi: “MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANKER, SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI,
DAN GANGGUAN KEHAMILAN DAN JANIN.” Tetapi, seringkali kuatnya ketergantungan
terhadap rokok membuat orang tidak mau berhenti mengisapnya. Menurut
penelitian, ternyata yang akan menerima efek negatif dari rokok tersebut bukan
hanya perokok aktif saja, akan tetapi perokok pasif pun akan menerima akibat
negatif dari rokok tersebut. Dan justru efek yang diterima oleh perokok pasif akan jauh lebih berbahaya lagi ketimbang perokok aktifnya.
Adapun beberapa bahaya yang di timbulkan oleh rokok antara lain
a. Kanker Paru
Diketahui sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok. Hal
ini karena asap rokok akan masuk secara inhalasi ke dalam paru-paru. Zat dari
asap rokok ini akan merangsang sel di paru-paru menjadi tumbuh abnormal.
Diperkirakan 1 dari 10 perokok sedang dan 1 dari 5 perokok berat akan meninggal
akibat kanker paru.
b.
Kanker Kandung Kemih
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok. Studi menemukan
kadar tinggi dari senyawa 2-naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang
mengarah pada kanker kandung kemih.
c. Kanker Payudara
Perempuan yang merokok lebih berisiko mengembangkan kanker payudara. Hasil
studi menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun
sebelum ia hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara.
d. Kanker Serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok.
Hal ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus
menular seksual.
e. Kanker Kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus sehingga
menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus telah
dikaitkan dengan merokok.
f. Kanker Pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru-paru, tapi ada beberapa asap yang
tertelan sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan).
g. Kanker Ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin dan tembakau
akan masuk ke dalam tubuh. Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya
seperti karbonmonoksida dan tar menyebabkan perubahan denyut jantung,
pernapasan sirkulasi dan tekanan darah. Karsinogen yang disaring keluar dari
tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA dan merusak sel-sel ginjal.
Perubahan ini mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu kanker.
h. Kanker Mulut
Tembakau adalah penyebab utama kanker mulut. Diketahui perokok 6 kali lebih
besar mengalami kanker mulut dibandingkan dengan orang yang tidak merokok, dan
orang yang merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar.
i. Kanker Tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan melewati
tenggorokan, karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.
j. Serangan Jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dan
meningkatkan tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam
darah lebih banyak yang membuat jantung memompa darah lebih banyak. Jika
jantung bekerja terlalu keras ditambah tekanan darah tinggi, maka bisa
menyebabkan serangan jantung.
k. Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan
memburuk jika memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.
l. Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa
disebabkan oleh penumpukan lemak. Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan
parut dan penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.
m. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhalangi sehingga membuat seseorang
sulit bernapas, dan sekitar 80 persen kasus PPOK disebabkan oleh rokok. Kondisi
ini bisa menyebabkan terjadinya emfisema (sesak napas akibat kerusakan pada
kantung udara atau alveoli) dan bronkitis kronis (batuk dengan banyak lendir
yang terjadi terus menerus selama 3 bulan).
n. Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30-an dan 40-an tahun, maka merokok bisa
meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen. Hal ini karena merokok
bisa merusak pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi
aliran darah dan tekanan darah ke penis. Jika seseorang sudah mengalami
impotensi, maka bisa menjadi peringatan dini bahwa rokok sudah merusak daerah
lain di tubuh.
o. Gangguan medis lainnya
Beberapa gangguan medis juga bisa disebabkan oleh rokok seperti tekanan
darah tinggi (hipertensi), gangguan kesuburan, memperburuk asma dan radang
saluran napas, berisiko lebih tinggi mengalami degenerasi makula (hilangnya
penglihatan secara bertahap), katarak, menjadi lebih sering sakit-sakitan,
menimbulkan noda di gigi dam gusi, mengembangkan sariawan di usus serta merusak
penampilan.
2.
Bahaya asap rokok bagi ibu hamil,
janin dan bayi
Selain bagi perokok pasif yang dalam keadaan normal, asap rokok lebih
berbahaya bagi ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Akibat dari asap rokok
tersebut antara lain:
a. Keguguran pada janin yang
dikandung
b. Kematian janin di dalam kandungan
c. Pendarahan pada plasenta dan
terjadi pembesaran lebih dari 30 persen
d. Berat badan janin berkurang
sekitar 20-30 persen dari normal
e. Bayi yang lahir prematur dalam
keadaan kesehatan yang tidak stabil
Asap rokok lebih berbahaya lagi jika dihisap oleh bayi, akibatnya adalah:
a. Mengalami gangguan dan penyakit
pernafasan
b. Terganggunya perkembangan
kecerdasan anak, baik motorik maupun kognitif
c. Terjangkitnya penyakit telinga
d. Bisa meningkatkan resiko penyakit
leukimia sebanyak dua kali lipat
e. Meningkatkan resiko kanker otak
hingga 22 persen
f. Bayi akan lebih mudah lelah
karena oksigen yang tidak terserap sempurna
g. Sindrom kematian secara mendadak
3.
Bahaya merokok untuk anak usia
sekolah
Kita dapat menemui di jalan-jalan, baik di kota besar dan kota kecil dimana
para pelajar dengan santainya merokok seolah itu bukan perbuatan yang buruk.
Anda dapat menemukan mereka di berbagai tempat, seperti kafe, terminal,
kendaraan umum atau bahkan di sekitar sekolah mereka sendiri. Orang yang
mengerti dan sadar tentang kesehatan pastinya akan prihatin dengan keadaan
seperti ini. Merokok itu jelas merugikan kesehatan, namun selain itu ada
kerugian lainnya, yakni masalah ekonomi. Para pelajar pada umumnya adalah
orang-orang yang masih tergantung secara ekonomi kepada orang tua. Hal ini
tentu saja akan menambah berat beban yang harus ditanggung orang tua. Terlebih
saat ini banyak juga wanita dan remaja putri yang merokok.
Faktor utama yang menjadi penyebab pelajar merokok adalah lingkungan. Masa
remaja yang penuh dengan rasa ingin tahu membuat mereka ingin mencoba banyak
hal. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, rokok mengandung nikotin yang
mengakibatkan kecanduan. Maka sekali merokok, akan sulit untuk berhenti,
kecuali ada kemauan yang keras dan bantuan dari lingkungan. Hal yang kedua ini
tentu tidak akan didapatkan ketika para pelajar berada dalam lingkungan
perokok. Bahkan banyak diantara para pelajar yang menganggap bahwa pria yang
tidak merokok itu tidak jantan. Hal inilah yang menyebabkan para pelajar banyak
yang menjadi perokok, dikarenakan rokok merupakan salah satu dari ajang mereka
untuk mengaktualisasikan diri mereka. Sebagai simbol bahwa mereka adalah orang
gaul dan eksis.
E. Cara Mengatasi agar Terhindar Rokok
Banyak yang
mengatakan berhenti merokok sangat sulit. Ada yang mengatakan lebih baik
berhenti makan daripada berhenti merokok. Hal itu terjadi karena merokok sudah
di anggap lumrah dalam kehidupan sehari-hari. Padahal, mereka juga menyadari
dalam asap rokok mengandung 4.000 zat kimia yang sangat berbahaya untuk
kesehatan dirinya dan keluarga.
Berikut cara
mengatasi agar terhindar dari rokok.
1. Ganti permen nikotin dengan permen karet atau permen
mints sehingga menghilangkan aroma rokok pada mulut. Hilangnya rasa rokok pada
mulut akan membuat kita melupakan rokok untuk seterusnya.
2. Buatlah kegiatan lain untuk mengisi waktu luang. Misal
sehabis makan, kita bisa mengunyah permen atau makanan penutup. Saat ngeblog,
kita bisa makan kudapan. Saat antre kendaraan, kita bisa browsing atau membaca
buku. Tidak mudah memang, tetapi bila dilakukan dengan tekad penuh maka akan
mudah untuk dilakukan.
3. Berolahraga dan minum cukup air akan membantu kita
melupakan rokok. Aktivitas ini akan membuat tubuh kita tambah sehat dan membantu
mengeluarkan toksin serta zat beracun lain dari tubuh. Olahraga bisa dilakukan
dilingkungan yang banyak orang sehingga kita juga bisa bergaul.
4. Jauhi material terkait rokok.
Jauhi segala macam material (bahan) yang menggugah selera merokok seperti korek
api, asbak. Karena jika benda-benda tesebut berada di sekitar, bukan tidak
mungkin akan memicu kembali gairah untuk merokok.
5. Bulatkan tekad
Begitu berencana untuk berhenti
merokok, buatlah sebuah harapan dan target dalam sebuah catatan pribadi. Setiap
kali merasa menyerah pada godaan, buka kembali catatan pribadi untuk mengingat
akan tujuan awal.
6. Berpikir positif
Pikiran memegang peranan vital
dalam mewujudkan tujuan dan cita-cita seseorang. Tanamkan selalu dibenak bahwa
kita mampu dan bisa untuk melepaskan godaan-godaan merokok.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Rokok adalah produk berbahaya yang didalamnya terdapat 4000 zat kimia yang
berbahaya. Merokok dapat mengakibatkan munculnya penyakit yang berbahaya bagi
kesehatan tubuh manusia. Ada banyak sekali penyakit yang di akibatkan oleh
rokok diantaranya adalah penyakit jantung, kanker paru-paru dll. Merokok itu
tidak hanya merugikan bagi pelakunya saja, tapi juga bagi orang-orang yang ada
di sekitarnya. Sehingga rokok ini sangat merugikan, baik bagi pelaku sendiri
maupun bagi orang lain di sekitarnya. Kegiatan merokok bisa diatasi dengan
berbagai macam cara diantaranya dengan mengisi waktu luang dan berolahraga yang
teratur, dan tentu yang paling penting adalah bulatnya tekad bagi seorang
perokok untuk berhenti merokok.
DAFTAR PUSTAKA
http://moebienye.blogspot.com/2009/03/makalah-bahaya-rokok.html
Langganan:
Postingan (Atom)